Pengaruh Pemberian Sekam Terhadap Tanaman Sawi

Nurul Ihsania Hammado

Sari


Abstrak
Tanaman selada (Lactuca sativa) merupakan tanaman yang biasa ditanam di daerah dingin maupun tropis.Selada merupakan salah satu jenis tanaman sayuran yang dikonsumsi daunnya.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian sekam terhadap pertumbuhan tanaman selada.Metode penelitian yang digunakan yaitu dengan dilakukan pencampuran media tanam dengan menggunakan sekam, kemudian diakhir penelitian dilakukan pengamatan berdasarkan beberapa parameter.Parameter pengujian yang diamati untuk mengetahui pengaruh pemberian sekam terhadap tanaman selada adalah jumlah daun dan ukuran lebar daun selada.Data hasil penelitian juga diujikan dan dianalisis menggunakan software Minitab 14.Hasil pengujian menunjukkan perlakuan pemberian sekam sebanyak 5 gram menjadi komposisi yang terbaik dibandingkan variasi perlakuan lainnya baik dalam parameter jumlah daun maupun lebar daun.Hasil analisis statistik menunjukkan metode pemberian sekam berbeda nyata pada taraf pengujian α = 0.05 terhadap jumlah daun selada. Hasil yang sama juga ditunjukkan oleh data pengujian parameter lebar daun selada terhadap pengaruhnya pemberian sekam, yaitu berbeda nyata pada taraf pengujian α = 0.05. Berdasarkan data statistik yang diperoleh dapat disimpulkan jika pemberian sekam memberikan pengaruh terhadap pertumbuhan tanaman selada berdasarkan dua parameter ukur, banyaknya jumlah daun dan ukuran lebar daun.
Kata Kunci: jumlah daun, lebar daun, sekam, selada

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


DAFTAR PUSTAKA

Febrinda Andi E, Astawan M, Wresdiyati T, Yuliana Nancy D. 2013. Kapasitas Antioksidan dan Inhibitor Alfa Glukosidase Ekstrak Umbi Bawang Dayak.J Teknol.dan Industri Pangan. 24(2): 161-167.

Gawansyah H. 2000. Pengaruh Dosis Campuran Berbagai Bentuk Sekam Padi Terhadap beberapa Sifat Fisik dan Kimia tanah Alluvial. Fakultas Pertanian, Universitas Tanjungpura. (Tidak dipublikasikan).

Haryanto, E., T. Suhartini, E. Rahayu, dan Sunarjo. 2006. Sawi dan Selada. Penebar Swadaya.. Jakarta.

Irawan A., Kafiar Y. 2015. Pemanfaatan cocopeat dan Arang Sekam Padi sebagai Media Tanam Bibit Cempaka Wasian (Elmerrilia ovalis).Prosiding Semnas MASY BIODIV INDON. 1(4): 805-808.

Kiswondo Y. 2011. Penggunaan Abu Sekam dan Pupuk ZA terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Tomat.Embryo. 8(1): 9-17.

Makaraku, Marlita H. 2015. Respon Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Selada (Lattuca sativa L.) terhadap Pemberian Pupuk Organik.Agroforestri.10(9): 239-246.

Manuhuttu, A. P., Rehatta, H. dan J. J. G. Kailola. 2014. Pengaruh Konsentrasi Pupuk Hayati Bioboost terhadap Peningkatan Produksi Tanaman Selada (Lactuca sativa. L).Agrologia. 3(1): 18-27.

Margiyanto, E. 2007.Hortikultura.Bantul : Cahaya Tani.

Martanto.2001. Pengaruh Abu Sekam terhadap Pertumbuhan Tanaman dan Intensitas Penyakit Layu Fusarium pada Tomat.Irian Jaya Agro. 8: 37-40.

Putri AI. 2008. Pengaruh media organik terhadap indeks mutu bibit cendana (Santalum album). Pemuliaan Tanaman Hutan 21 (1): 1-8.

Rukmana, R. 1994. Bertanam Petsai dan Sawi.Yogyakarta : Kanisius.

Samadi, B., 2014. Rahasia Budidaya Selada Secara Organik dan Anorganik. Pustaka Mina, Jakarta.

Sari, Noor M., Mahdie M Faisal, Segah R. 2015.Rendemen Arang Sekam dan Kualitas Asap Cair Sekam Padi.Hutan Tropis. 3(3): 260-266.

Sofyan SE, Riniarti M, Duryat. 2014. Pemanfaatan Limbah Teh, Sekam Padi, dan Arang Sekam, sebagai Media Tumbuh Bibit Trembesi (Samanea saman). Sylva Lestari. 2(2): 61-70.

Sugeng. 1983. Budidaya Tanaman Sayur-sayuran. Penebar Swadaya, Jakarta.




DOI: http://dx.doi.org/10.30605/perbal.v7i1.1222

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.